Pernah berpikir ga? kira-kira kapan yah kamera gue ‘mati’?? nah, kalo kalian salah satu diantara orang-orang yang menebak-nebak umur kamera sendiri, gue punya sedikit petunjuk.
Sebagaimana diketahui, sensor kamera digital itu bekerja ‘mengantikan film kamera’ sebagai wadah menangkap ‘cahaya’. Nah kinerja sensor kamera lama-lama akan menurun seiring seringnya pemakaian dan umur kamera (umur kamera ini dari awal pembelian/tahun pembuatan, bukan umur sensor) itu sendiri.
Salah satu petunjuk yang memudahkan kita untuk mengetahui apakah sensor kamera kita ‘mengalami penuaan’ ada beberapa, antara lain pudarnya warna, munculnya noise dan hot pixel.
Pudarnya warna ini ditandai dengan menurunnya kemampuan sensor kamera untuk menangkap intensitas cahaya. Kamera itu sejatinya (tanpa filter, picture style, etc) meniru kerja mata kita. Nah jika kita memotret sebuah objek dan warnanya ‘pudar’ ga seperti warna aslinya, bisa jadi sensor kita telah menurun kemampuannya dalam menangkap cahaya.
Noise itu wajar, apalagi jika menggunakan ISO tinggi, noise dan ISO tinggi udah temenan sejak kamera diciptakan :D. Namun, sebuah kamera yang sudah ‘layu’ akan muncul noise lebih banyak dibandingkan sebelumnya. Misal, jika 1-2 tahun lalu kamu memotret dengan ISO 800 yang muncul sedikit, nah sekarang jika motret di ISO 800 noisenya makin banyak. Atau biasanya motret di ISO 200 ga ada noise, sekarang mulai muncul noise. Itu tandanya sensor kamera kamu udah menua juga.
Hot Pixel ini biasanya ditandai dengan warna merah atau hitam pada foto dimana seharusnya tidak muncul. Hot Pixel itu disebabkan adanya pixel yang mati di sensor. Nah jika kamu menemukan hot pixel, apalagi lebih dari satu, maka itu bisa menjadi petanda akan menua-nya sensor kamera kamu.
Bagaimana dengan Shutter Count? SC ini lebih ke arah mekanisme shutter dimana bisa berkerja dengan baik. SC kamera memang tidak bisa dijadikan patokan pasti, namun bisa dijadikan pertimbangan jika kamu membeli kamera digital. Jika SC sebuah kamera besar, berarti kamera itu sering bekerja dan sensor juga sering bekerja. Sensor sering bekerja, berarti mempercepat ‘kematian’ kamera itu sendiri. pengambilan foto secara brust (beruntun) juga bisa memperpendek umur sensor kamera.
Nah jika kamera kamu mulai menunjukkan pertanda seperti diatas, mungkin sudah saatnya kamu menabung untuk membeli kamera baru. Oya petunjuk ini juga bisa loh dijadikan pertimbangan untuk membeli kamera bekas.
Selamat menebak umur kamera kalian 🙂